Selamat Datang di Aloysius Gonzaga Cijantung
Sebagai salah satu bagian dari St. Bellarminus Cililitan, stasi Cijantung berdiri selama 5 tahun sebelum akhirnya diresmikan oleh Mgr. Leo Soekoto, sj berubah menjadi Paroki Cijantung pada 21 juni 1979. Sekaligus mengukuhkan Paroki Cijantung menjadi paroki ke 33 di Keuskupan Agung Jakarta dengan jumlah umat 2.008 jiwa / 285 kk. Menurut R.F. Soedirjo, perwira tinggi militer sekaligus pelopor pendiri Stasi dan Paroki Cijantung, awalnya pada tahun 1960 semua dimulai hanya dengan 13 kk. Pemilihan nama St. Aloysius Gonzaga sebagai santo pelindung paroki sangat erat dengan latar belakang kehidupan St. Aloysius Gonzaga yang relevan terhadap kehidupan komunitas militer pada saat itu. Aloysius Gonzaga (1568-1591 di Italia) adalah orang kudus yang pada masa kecilnya hidup dan dididik dalam kultur kemiliteran. Ayahnya, Don Ferdinand, adalah seorang bangsawan yang mengharapkan anaknya dapat menjadi pemimpin yang gagah berani.
1970
- Berdiri paroki baru yang merupakan pengembangan dari Paroki St. Antonius Padua Bidaracina.
- Dengan nama Paroki St. Robertus Bellarminus Cililitan.
- Dengan umat 375 jiwa.
1973
- Umat berkembang menjadi 500 jiwa.
- Secara resmi Cijantung menjadi stasi dari Paroki Cililitan.
- Perayaan Ekaristi semakin rutin dilaksanakan pada hari Minggu & Misa Jumat Pertama.
1974
- Mulai dibentuk Lingkungan - lingkungan sederhana, Kampus Gedong, yaitu Cijantung I, II, III, IV, Komplek.
- Kampung Susukan, Ciracas, Cibubur, Munjul dan Gandaria.
- Tahun ini umat berjumlah 729 jiwa : 184 Orang Tua, 91 Kaum Muda, 438 Anak - anak ditambah 16 Katekumen.
1978
- Umat berkembang menjadi 1800 jiwa terbagi menjadi 13 lingkungan hasil dari pemekaran lingkungan yang telah ada.
1979
- Tepatnya tanggal 11 februari gembala umat Cijantung berganti dari Romo Y. B. Wiyana Haryadi menjadi Jb. Martosudjito, sj.
- 8 Juni selesai nya rumah pastoran sementara Perayaan Ekaristi harian mulai dilaksanakan setiap hari jam 05.45, kemudian Perayaan Ekaristi dilaksanakan 3 kali Sabtu jam 18.00, Minggu jam 06.00 dan 08.00.
- Khusus Perayaan Ekaristi jam 06.00 dilaksanakan di Kapel St. Yakobus ( sarana ibadat yang disediakan oleh KOPASSUS).
- 21 Juni Stasi Cijantung menjadi Paroki diresmikan oleh Bapak Uskup Mgr. Leo Soekoto, sj - menjadi paroki yang ke 33 di Keuskupan Agung Jakarta dengan nama Paroki St.Aloysius Gonzaga, umat sudah mencapai 2008 jiwa berasal dari 385 kk.
1980
- 17 Februari peletakan batu pertama pembangunan Gereja oleh Bp. Uskup dalam rencana akan dibangun pula aula serbaguna dan pastoran.
- 13 April pencarian dana untuk proses pembangunan Gereja.
- 23 November Gubernur Jakarta saat itu yaitu Bpk. Tjokropranolo meresmikan bangunan Gereja dilanjutkan dengan pemberkatan Gereja oleh Mgr. Leo Soekoto, sj.
MARS SANTO ALOYSIUS GONZAGA (Pelindung Paroki Cijantung)
.png)