Loading...
PORSENI OMK ALGONZ: Saat Orang Muda Menyalakan Semangat

PORSENI OMK ALGONZ: Saat Orang Muda Menyalakan Semangat

  • 26 Okt 2025
  • Berita

Sejak dicanangkan pada 4 Oktober lalu, suasana di Paroki St. Aloysius Gonzaga, Cijantung, terasa berbeda. Setiap akhir pekan, halaman Sekolah Slamet Riyadi dan aula paroki selalu ramai oleh tawa, semangat, dan sorak-sorai. Orang Muda Katolik (OMK) Algonz menggelar kegiatan tahunan yang kini sudah jadi tradisi: PORSENI — Pekan Olahraga, Seni, dan Iman.

 

Yang menarik, meskipun banyak yang menyebutnya “kegiatannya OMK”, sesungguhnya ini kegiatan paroki yang dipimpin dan digerakkan oleh orang muda. Dan justru di situlah keindahannya — orang muda memandu, seluruh paroki bergerak bersama.

 

Ada banyak lomba yang seru dan penuh semangat: futsal putra dan putri, bulutangkis, cerdas cermat iman, lomba kreatif bertema lingkungan hidup, sampai kompetisi Mobile Legend yang bikin adrenalin naik. Dari 13 wilayah yang ada, semuanya ikut ambil bagian. Setiap pertandingan bukan cuma soal menang atau kalah, tapi jadi arena membangun persaudaraan dan keakraban antarwilayah.

 

Namun PORSENI bukan hanya tentang olahraga dan hiburan. Di balik setiap kegiatan, tumbuh komunikasi lintas generasi yang indah. Orang muda belajar berkoordinasi dengan pengurus lingkungan, Dewan Pastoral Harian Paroki (DPH), dan tentu saja para donatur yang dengan murah hati memberikan dukungan, baik dalam bentuk tenaga, waktu, maupun dana.

Tanpa mereka, kegiatan ini tidak akan berjalan sehangat dan sesemarak ini. 

 

Terima kasih yang tulus disampaikan kepada seluruh pengurus lingkungan, DPH, dan para donatur atas dukungan, doa, dan kepercayaannya kepada orang muda.

 

Selama bulan Oktober, kegiatan iman juga jalan beriringan. OMK membawa ikon Maria Bunda Selalu Menolong berkeliling ke setiap lingkungan. Bersama umat, mereka berdoa rosario, memimpin lagu, dan menyalakan lilin harapan. Setiap malam doa itu terasa hangat — seperti keluarga besar yang sedang berziarah dalam iman.

 

Puncaknya, pada 26 Oktober, seluruh rangkaian PORSENI resmi ditutup dalam Perayaan Ekaristi. Dalam homilinya, Pastor Moderator berpesan agar orang muda terus bersemangat membangun komunitas yang solid, solider, dan menjadi solusi. Pesan itu disambut tepuk tangan panjang — tanda semangat yang belum padam.

 

Setelah Misa, malam gembira pun dimulai. OMK menyanyikan Sumpah Pemuda dengan penuh semangat, lalu berpesta dalam sukacita. Ada musik, tarian, tawa, dan aroma bakso serta kacang rebus dari lopo-lopo sederhana yang disiapkan teman-teman. Semua menikmati malam yang penuh rasa syukur dan persaudaraan.

 

Dan meski PORSENI telah resmi ditutup, semangatnya belum padam. Pada 31 Oktober, OMK akan kembali berkumpul untuk prosesi ikon Maria dan salib, sebagai mahkota penutup bulan Rosario dan peneguhan iman seluruh komunitas.

 

Dari olahraga, seni, doa, hingga kebersamaan, orang muda Algonz telah menyalakan sesuatu yang lebih besar dari sekadar kegiatan: semangat hidup beriman yang gembira, kreatif, dan penuh harapan.

 

Karena ketika orang muda bergerak, Gereja pun berdenyut lebih hidup.

 

Dan seperti kata salah satu peserta, “PORSENI ini bukan cuma ajang lomba — ini cara kami belajar menjadi Gereja yang hidup, saling mendukung, dan penuh semangat.”

 

Semoga api semangat itu terus menyala, menyalakan banyak hati, dan menjadikan OMK Algonz semakin tangguh — komunitas muda yang solid, solider, dan selalu menjadi solusi. 

 

Bravo...

Hallo, ada yang bisa dibantu?